Senin, 31 Juli 2017

Tugas 1 Pancasila sebagai Ideologi Terbuka.

Pada bab ini kita akan menganalis tentang pancasila sebagai ideologi terbuka.
Namun mari kita pelajari dahulu apa pengertian pancasila. Istilah pancasila telah ada sejak zaman Majapahit.Istilah pancasila terdapat dalam buku Negara Kertagama karangan Mpu Prapanca dan buku Sutasoma karangan Mpu Tantular.Dalam buku sutasoma, istilah pancasila dari bahasa sansekerta yang berarti berbatu sendi yang lima, yang artinya pelaksanaan kesusilaan yang lima ( Pancasila Krama), yaitu sebagai berikut.
1. Tidak boleh melakukan kekerasan
2. Tidak boleh mencuri
3. Tidak boleh berjiwa dengki
4. Tidak boleh berbohong
5. Tidak boleh mabuk minuman keras.
Pengertian Pancasila.
Ideologi berasal dari kata “idea” yang artinya gagasan, pengertian kata “logi” yang artinya pengetahuan. Jadi ideologi mempunyai arti pengetahuan tentang gagasan-gagasan, pengetahuan tentang ide-ide, science of ideas atau ajaran tentang pengertian pengertian dasar.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ideologi adalah kumpulan gagasan-gagasan, ide-ide, keyakinan-keyakinan yang menyeluruh dan sistematis yang menyangkut berbagai bidang kehidupan manusia.Ideologi berintikan seperangkat nilai yang bersifat menyeluruh dan mendalam yang dimilikinya dan dipegang oleh seseorang atau suatu masyarakat sebagai wawasan atau pedoman hidup mereka. Pengertian yang demikian itu juga dapat di kembangkan untuk masyarakat yang lebih luas, yaitu masyarakat bangsa.Ada 2 macam ideologi yaitu Ideologi Terbuka dan Ideologi tertutup :
A. Ideologi terbuka bersifat inklusif, tidak totaliter dan tidak dapat dipakai melegitimasi kekuasaan sekelompok orang. Ideologi terbuka hanya berada dalam sistem pemerintahan yang demokratis. Ideologi terbuka merupakan ideologi yang hanya berisi suatu orientasi dasar, sedangkan penerjemahannya ke dalam tujuan-tujuan dan norma-norma sosial-politik selalu dapat dipertanyakan dan disesuaikan dengan nilai dan prinsip moral yang berkembang di masyarakat.Ciri - Ciri Ideologi terbuka :
Ideologi Terbuka
1. Merupakan cita-cita yang sudah hidup dalam masyarakat.
2. Berupa nilai-nilai dan cita-cita yang berasal dari dalam masyarakat sendiri.
3. Hasil musyawarah dan konsensus masyarakat.
4. Bersifat dinamis dan reformis.
Ciri khas ideologi terbuka adalah cita-cita dasar yang ingin diwujudkan masyarakat bukan berasal dar luar masyarakat atau dipaksakan dari elit penguasa tertentu.
B. Ideologi tertutup adalah ajaran atau pandangan dunia atau filsafat yang menentukan tujuan-tujuan dan norma-norma politik dan sosial, yang dinyatakan sebagai kebenaran yang tidak boleh dipersoalkan lagi, melainkan harus dipatuhi.Ciri ciri Ideologi tertutup :
Ideologi Tertutup
1. Bukan merupakan cita-cita yang sudah hidup dalam masyarakat.
2. Bukan berupa nilai dan cita-cita.
3. Kepercayaan dan kesetiaan ideologis yang kaku.
4. Terdiri atas tuntutan konkret dan operasional yang diajukan secara mutlak.
Kita bisa menarik kesimpulan bahwa negara Indonesia menggunakan 2 Ideologi yaitu Ideologi terbuka dan Ideologi tertutup. Setelah mempelajari tentang pengertian Pancasila dan Macam - macam Ideologi selanjutnya kita mempelajari tentang Pancasila sebagai Ideologi Terbuka.
Ideologi terbuka dapat didefinisikan sebagai pandangan hidup bangsa selain mempunyai nilai dasar yang bersifat tetap, juga mampu berkembang secara dinamis. Adapun pengertian ideologi terbuka adalah sebagai berikut.
1. Pandangan hidup bangsa yang mempunyai nilai dasar yang bersifat tetap sepanjang zaman, misalnya dasar negara Pancasila
2. Pandangan hidup bangsa yang mampu berkembang secara dinamis, atau nilai instrumental yang dapat berubah, misalnya UUD 1945.
3. Nilai praktis berupa pelaksanaan nyata dari nilai instrumental, misalnya pemilihan umum.
Sebagai ideologi terbuka, Pancasila senantiasa mampu berinteraksi secara dinamis. Nilai-nilai Pancasila tidak boleh berubah, namun pelaksanaannya kita sesuaikan dengan kebutuhan dan tangan nyata yang kita hadapi dalam setiap waktu.
Pancasila sebagai ideologi terbuka berarti nilai-nilai dasar yang merupakan hasil pemikiran terdalam masyarakat Indonesia mengenai apa yang baik dan apa yang buruk, benar dan salah dalam kehidupan bersama guna mewujudkan kehidupan yang lebih baik dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dengan demikian secara ideal konseptual, Pancasila adalah ideologi yang kuat, tangguh, kenyal, dan bermutu tinggi. Itulah sebabnya bangsa Indonesia meyakini Pancasila sebagai ideologi yang terbaik bagi bagi diri bangsa Indonesia sendiri.Makna Pancasila sebagai Ideologi Terbuka.Sebagai ideologi Pancasila menjadi pedoman dan acuan bangsa Indonesia dalam menjalankan aktivitas di segala bidang sehingga sifatnya harus terbuka, luwes dan fleksibel tidak tertutup dan kaku melainkan harus mampu mengikuti perkembangan jaman tanpa harus mengubah nilai-nilai dasarnya. Pancasila memberikan orientasi ke depan dan selalu menyadari situasi kehidupan yang sedang dihadapi dan akan dihadapi di era keterbukaan/globalisasi dalam segala bidang.Indonesia menganut ideologi terbuka karena Indonesia menggunakan sistem pemerintahan demokrasi yang didalamnya membebaskan setiap masyarakat untuk berpendapat dan melaksanakan sesuatu sesuai keinginannya masing-masing. Maka dari itu, ideologi Pancasila sebagai ideologi terbuka adalah yang paling tepat digunakan Indonesia.
Selain itu, Pancasila memang memiliki syarat sebagai ideologi terbuka,sebab:
1. Memiliki nilai dasar yang bersumber pada masyarakat atau realita bangsa
Indonesia  seperti Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan dan
Keadilan. Atau nilai-nilainya tidak dipaksakan dari luar atau bukan pembe-
berian negara.
2. Memiliki nilai instrumental untuk melaksanakan nilai dasar, seperti UUD 45,
UU, Peraturan-peraturan, Ketetapan MPR, DPR, dll    
3. Memiliki nilai praksis yang merupakan penjabaran nilai instrumental. Nilai
Praksis terkandung dalam kenyataan sehari-hari yaitu bagaimana cara kita
melaksanakan nilai Pancasila dalam hidup sehari-hari, seperti toleransi,
gotong-royong, musyawarah, dll.
Dimensi Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka.
Ideologi Pancasila memiliki 3 dimensi penting yaitu sebagai berikut :
1. Dimensi Realitas adalah mencerminkan kemampuan ideologi untuk mengadaptasika nilai-nilai hidup dan berkembang dalam masyarakat
2. Dimensi Idealisme adalah idealisme yang ada dalam ideologi mampu menggugah harapan para pendukugnya
3. Dimensi Pendukung adalah mencerminkan atau menggambarkan kemampuan suatu ideologi untuk memengaruhi dan menyesuaikan dengan perkembangan masyarakat.
Selain itu,Faktor Pendorong Pemikiran Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka - Menurut Moerdiono bahwa terdapat faktor-faktor atau bukti yang mendorong pemikiran Pancasila sebagai ideologi terbuka antara lain sebagai berikut :
1.Proses pembagunan nasional berencana, dinamika mayarakat indonesia yang berkembang sangat cepat. Sehingga tidak semua permasalahan kehidupan dapat ditemukan jawabannya secara ideologis.
2.Runtuhnya Ideologi tertutup, seperti marxisme-leninisme/komunisme.
Pengalaman sejarah politik terhadap pengaruh komunisme sangat penting, karena dari pengaruh ideologi komunisme yang bersifat tertutup, Pancasila pernah merosot dan kaku. Pancasila tidak tampil sebagai pedoman, tetapi sebagai senjata konseptual untuk menyerang lawan-lawan politik. Kebijaksanaan pemerintah disaat itu menjadi absolute.
3.Akibatnya, perbedaan-perbedaan menjadi alasan untuk secara langsung dicap sebagai anti Pancasila.
4.Tekad untuk menjadikan Pancasila sebagai satu-satunya asas dalam kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara.